Detail Berita

Surabaya, 13 Agustus 2024 - Program Doktor Manajemen kembali menggelar Ujian Terbuka di Aula Gedung F, Lantai 5, Auditorium KH. Moh Saleh. Ujian ini diikuti oleh dua mahasiswa, yaitu Zainal Muttaqin, S.Kom., M.I.Kom., CPR., yang menjabat sebagai Kepala Bagian Materi dan Komunikasi Pimpinan, Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, dan Ir. M. Adhi Pranowo, ST., MT., Kaprodi S1 Kewirausahaan Universitas Maarif Hasyim Latif sekaligus Instruktur Digital Enterpreneurship Academy (DEA) dan Thematic Academy (TA) BPSDMP Kominfo Surabaya.

Pada ujian ini, Zainal Muttaqin mempresentasikan disertasinya yang berjudul “Strategi Faktor Penentu Kinerja Perangkat Daerah yang Dimediasi Media Sosial dan Dimoderasi Faktor Kebijakan Pimpinan Pada Pemerintah Provinsi Jawa Timur.” Disertasi ini membahas apakah media sosial, kinerja pegawai, inovasi pelayanan, literasi teknologi, hingga budaya kerja CETTAR berpengaruh signifikan terhadap kinerja perangkat daerah. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa perilaku organisasi yang kuat dan positif memiliki dampak signifikan terhadap kinerja perangkat daerah. Kinerja pegawai yang berorientasi pada hasil dan kolaboratif sangat penting dalam mencapai kinerja yang optimal. Selain itu, budaya CETTAR yang mencakup nilai-nilai etos kerja juga memberikan dampak positif terhadap kinerja perangkat daerah. Literasi teknologi dan inovasi pelayanan turut memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kinerja tersebut.

Penelitian ini juga menyoroti pentingnya integrasi nilai-nilai budaya dalam penggunaan teknologi informasi dan komunikasi di perangkat daerah, terutama dalam konteks perilaku organisasi dan media sosial. Kinerja pegawai yang proaktif dan terbuka terhadap berbagi pengetahuan dapat meningkatkan pemanfaatan media sosial sebagai alat komunikasi, kolaborasi, dan berbagi informasi di antara pegawai dan masyarakat. Integrasi budaya kerja CETTAR dengan penggunaan media sosial memperkuat efektivitas dan efisiensi dalam pelayanan publik.

Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel independen (X1-X5) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perangkat daerah (Y). Seluruh variabel independen juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap media sosial (Z), yang kemudian memediasi hubungan antara variabel independen dengan kinerja perangkat daerah. Selain itu, kebijakan pimpinan (M) sebagai variabel moderating memiliki pengaruh langsung yang signifikan terhadap kinerja perangkat daerah (Y) dan interaksi antara variabel independen dengan kebijakan pimpinan memberikan pengaruh signifikan terhadap kinerja perangkat daerah.

Promotor dalam ujian ini adalah Prof. Dr. Dr. Aminullah Assagaf, SE., MS., MM., M.Ak. dengan Co-Promotor Prof. Dr. Hj. Sukesi, MM. Sementara Ketua Penguji adalah Prof. Dr. Siti Marwiyah, SH., MH., dan anggota penguji lainnya termasuk Prof. Dr. Drs. Ec. Slamet Riyadi, MP., MM., Dr. Meithiana Indrasari, ST., MM., Dr. Liosten Rianna Roosida Ully Tampubolon, MM., serta penguji eksternal Prof. Dr. Slamet Riyadi, MSi., Ak., CA., CTA., Dr. Ramliyanto, SP., MP., dan Dr. Bachrul Amiq, SH., MH.

Sementara itu, M. Adhi Pranowo mempresentasikan disertasinya yang berjudul “Literasi Digital Sebagai Strategi Keberlanjutan Bisnis di Era Ketidakpastian Bisnis: Studi Empiris UMKM Jawa Timur dan Nusa Tenggara Barat.” Penelitian ini menekankan pentingnya literasi digital sebagai strategi keberlanjutan bisnis, khususnya bagi UMKM di era ketidakpastian saat ini. Literasi digital tidak hanya dianggap sebagai keterampilan, tetapi juga sebagai sarana penting untuk menghadapi tantangan transformasi digital dalam konsep "Knowledge Society 5.0" yang terus berkembang.

Dalam konteks keberlanjutan bisnis, literasi digital berperan penting dalam mencapai visi dan misi organisasi, di mana penerapan pengetahuan, keterampilan, alat, dan teknik digital memperkuat kemampuan UMKM untuk bertahan dan berkembang di tengah ketidakpastian. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi positif yang sangat kuat antara berbagai faktor digital dengan variabel-variabel yang mempengaruhi keberlanjutan bisnis. Digital Culture (X3), Digital Safety (X2), Ketidakpastian Lingkungan (M2), dan Ketidakpastian Perilaku (M1) semuanya menunjukkan korelasi yang sangat kuat.

Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam pemahaman mengenai bagaimana aspek digital dapat mendukung keberlanjutan bisnis, terutama di sektor UMKM, dan menyediakan dasar kuat bagi pengambilan keputusan strategis serta pengembangan kebijakan. Temuan ini juga membuka peluang bagi penelitian lanjutan yang dapat mengeksplorasi lebih jauh dinamika hubungan antara literasi digital dan keberlanjutan bisnis dalam berbagai konteks yang lebih luas.

Promotor dalam ujian ini adalah Prof. Dr. Drs. Eddy Yunus, ST., MM., dengan Co-Promotor Dr. Meithiana Indrasari, ST., MM. Ketua Penguji adalah Prof. Dr. Siti Marwiyah, SH., MH., dan anggota penguji lainnya termasuk Prof. Dr. Dr. Aminullah Assagaf, SE., MS., MM., M.Ak., Prof. Dr. Dra. Hj. Sukesi, MM., Prof. Dr. Drs. Ec. Slamet Riyadi, MP., MM., serta penguji eksternal Prof. Dr. Slamet Riyadi, MSi., Ak., CA., CTA.

Ujian terbuka ini berlangsung lancar dan penuh antusiasme dari para peserta dan tamu undangan. Presentasi dari Zainal Muttaqin dan M. Adhi Pranowo mendapatkan tanggapan positif dari para penguji, yang juga memberikan beberapa masukan konstruktif untuk penyempurnaan disertasinya. Kegiatan ini merupakan bukti nyata komitmen Universitas Dr. Soetomo dalam mendukung peningkatan kualitas akademik dan profesionalisme di bidang manajemen. Di akhir ujian, Zainal Muttaqin dan M. Adhi Pranowo resmi dikukuhkan sebagai Doktor Manajemen. Pengukuhan ini menandai pencapaian akademik tertinggi bagi mereka. Seluruh Civitas Akademika FEB Unitomo mengucapkan selamat dan sukses atas diraihnya gelar Doktor kepada Dr. Zainal Muttaqin, S.Kom., M.I.Kom., CPR., dan Dr. Ir. M. Adhi Pranowo, ST., MT., yang meraih gelar Doktor dalam bidang Manajemen Strategik.