FS Unitomo - LKP Akarui Mirai Surabaya Berikan Wawasan Peluang Kerja Di Jepang
Jumat (04/05), Fakultas
Sastra Universitas Dr. Soetomo (FS Unitomo) bersama Lembaga Kursus dan
Pelatihan (LPK) Akarui Mirai Surabaya memberikan wawasan peluang kerja di
Jepang melalui Seminar. Bertempat di Auditorium Ki Moh Saleh, kegiatan ini
dibuka Wakil Rektor II Unitomo bidang Sumber Daya Manusia (SDM) dan Keuangan,
Slamet Riyadi. "Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena mampu
memberikan wawasan pada peserta yang hadir akan peluang kerja di luar
negeri", ungkapnya saat memberikan sambutan.
Kegiatan yang dihadiri sekitar 300 mahasiswa ini menghadirkan Sheny Fitriani, Direktorat Pelayanan Penempatan Pemerintah Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Jakarta. Dalam paparannya, Sheny mengatakan pemerintah Indonesia telah melakukan program Goverment to Goverment (G to &). "Saat ini, jangan takut jika ingin bekerja di luar negeri, lembaga kami akan menjamin keselamatan tenaga kerja Indonesia yang di luar negeri", ujarnya.
Sheny menambahka, kabar terhangat saat ini di Jepang tengah memiliki kondisi lebih banyak penduduk yang berusia lanjut. Hal tersebut akan menjadi peluang bagi tenaga kerja Indonesia untuk memenuhi Perawat di Rumah Sakit dan Panti Jompo di Jepang. "Ini menjadi peluang yang bagus bagi yang ini bekerja di luar neheri khususnya di Jepang", imbuh wanita kelahiran Palembang ini.
Ditemui di sela kegiatan, Dekan FS, Cicilia Tantri mengharapkan peserta yang hadir ada yang berminat untuk berkerja di Jepang. "Kami FS Unitomo telag memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi yang menginginkan bekerja atau magang di Jepang. Melalui kerjasama kami dengan LKP Akarui Mirai Surabaya akan lebih memantabkan kemampuan bahasa Jepang, hal ini menjadi poin khusus bagi yang akan bekerja di Jepang", pungkasnya. (JAY/WILD)
Kegiatan yang dihadiri sekitar 300 mahasiswa ini menghadirkan Sheny Fitriani, Direktorat Pelayanan Penempatan Pemerintah Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Jakarta. Dalam paparannya, Sheny mengatakan pemerintah Indonesia telah melakukan program Goverment to Goverment (G to &). "Saat ini, jangan takut jika ingin bekerja di luar negeri, lembaga kami akan menjamin keselamatan tenaga kerja Indonesia yang di luar negeri", ujarnya.
Sheny menambahka, kabar terhangat saat ini di Jepang tengah memiliki kondisi lebih banyak penduduk yang berusia lanjut. Hal tersebut akan menjadi peluang bagi tenaga kerja Indonesia untuk memenuhi Perawat di Rumah Sakit dan Panti Jompo di Jepang. "Ini menjadi peluang yang bagus bagi yang ini bekerja di luar neheri khususnya di Jepang", imbuh wanita kelahiran Palembang ini.
Ditemui di sela kegiatan, Dekan FS, Cicilia Tantri mengharapkan peserta yang hadir ada yang berminat untuk berkerja di Jepang. "Kami FS Unitomo telag memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi yang menginginkan bekerja atau magang di Jepang. Melalui kerjasama kami dengan LKP Akarui Mirai Surabaya akan lebih memantabkan kemampuan bahasa Jepang, hal ini menjadi poin khusus bagi yang akan bekerja di Jepang", pungkasnya. (JAY/WILD)