CSR Unitomo Ajak Adik Asuh Gathering Dan Kenalkan Lingkungan
Salah satu persoalan yang
sering di hadapi oleh para anak jalanan (anjal) adalah sikap tertutup (introvert) dan hanya
mau berkomunikasi dengan sesama komunitasnya. Hal ini yang ingin difasilitasi
oleh Tim Campus Sosial Responsibility (CSR)
Universitas Dr Soetomo (Unitomo) untuk merekatkan
tali silahturahmi mahasiswa kakak pendamping program CSR dengan para anak
jalanan yang juga merupakan adik asuhnya.
Bertempat di Kebun Binatang
Surabaya, Minggu (13/5) Tim CSR Unitomo bekerjasama dengan Dinas Sosial
pemerintah Kota Surabaya adakan kegiatan Gathering Edukasi bersama adik asuhnya
Kegiatan Gathering ini di
gelar dengan tema One Call Away. Menurut Vira Valeria Mazza Ketua Pelaksana
kegiatan mengharapkan kegiatan ini dapat mencairkan suasana psikis para anak
jalanan agar lebih mudah lagi dibina oleh para Tim CSR nantinya. “Lebih lauh
lagi para adik asuh ini harus tetap semangat meraih masa depannya”, tutur
Koordinator CSR 2018 ini.
Kegiatan yang diikuti 40
peserta ini dibuka oleh Bachrul Amiq-Rektor Unitomo. Dalam sambutannya Amiq berpesan agar Tim CSR 2018 selalu
kompak dan terus berkonsultasi bila ada
masalah.
“Pergunakan kesempatan ini
untuk mengenal lebih jauh sifat dan bakat serta kreativitas adik asuhmu yang
baru. Karena ini bisa jadi bekal dan suksesnya pendampingan,”kata rektor
Unitomo ini.
Peserta CSR keseluruhan adalah anak-anak jalanan berasal dari kalangan kurang mampu yang tidak lagi
mempunyai kesempatan bersekolah, dan juga para mahasiswa Tim CSR Unitomo dari berbagai fakultas
yang bertugas sebagai kakak pendamping.
Di kebun binatang Surabaya,
para peserta gahering baik para adik asuh ataupun kakak pendamping langsung bergembira dan bermain bersama, diantara permainan dan games itu adalah
tebak kata berkelompok, dan balap balon berpasangan dengan kakak
asuhnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial
Kota Surabaya Drs.Supomo, MM, yang diwakili oleh Atijun Najah Indira Direktur Program
CSR Dinsos Surabaya, beliau berpesan kepada Tim CSR Unitomo 2018,
agar jangan menyerah dan tetap semangat ketika membantu menyelesaikan masalah sosial yang dihadapi adik asuhnya.
“Kalian adalah penyelamat
generasi ini untuk masa depannya. Dan Dinsos akan terus memberikan support pada kalian dalam pendampingan. Pastikan dengan memotivasi
adik asuh agar terus belajar. Oleh karena itu, solusi dari permasalahan itu
adalah dengan belajar, belajar bisa didapat dengan bersekolah”, ujar Atijun dengan semangat.
Kegiatan edukasi ini diisi pula dengan acara berkeliling kebun
binatang yang luas itu untuk
melihat aneka ragam satwa KBS Surabaya dan setelah itu melatih adik asuh
membuat aneka kerajinan dari bahan bekas seperti pot bunga dan kap lampu dari
plastik bekas gelas air mineral dan sedotan.
Dari kegiatan gathering
semacam itu diharapkan dapat memberikan efek positif seperti halnya kepercayaan
diri, pengenalan diri dan peka lingkungan, serta membentuk
mental sosial terhadap anak asuh dan tentunya mengajaknya kembali bersekolah demi meraih cita-cita.(ADB)