Cegah Stunting Sedari Dini, Tiga Fakultas Unitomo Gelar Baksos untuk Bumil
Dalam rangka memperingati Dies natalis ke-43 Universitas Dr. Soetomo (Unitomo), Jumat (21/06) digelar pemeriksaan USG ibu hamil (bumil) dan penyuluhan kesehatan dan pangan sehat, sebagai upaya pencegahan stunting di 1000 hari pertama kehidupan.
Kegiatan yang merupakan kolaborasi tiga fakultas, yaitu: Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES), Fakultas Sastra, dan Fakultas Pertanian. Kegiatan berlangsung meriah dihadiri 50 Ibu hamil yang berasal dari masyarakat sekitar Kampus Unitomo.
Dalam sambutan pembuka, Tantri Suryawati, Dekan Fakultas Sastra Unitomo sangat mengapresiasi kehadiran para peserta yang merupakan Ibu-Ibu hamil. “Saya mengucapkan terima kasih atas kehadiran Ibu-Ibu sekalian pada giat pemeriksaan dan penyuluhan ini yang tentunya menandakan bahwa Ibu-Ibu yang hadir di sini sangat peduli terhadap kesehatan bayi yang dikandungnya di 1000 hari pertama kehidupan nanti,” ujar Tantri.
Dalam kesempatan itu Tantri juga menjelaskan bahwa tujuan kegiatan pemeriksaan ibu hamil dan penyuluhan ini, untuk memberikan informasi mengenai stunting, seperti bahaya, dampak, penyebab, ciri-ciri, dan cara pencegahannya. “Saya berharap agar materi yang disampaikan oleh narasumber nanti dapat memberi informasi yang berguna bagi Ibu-Ibu sekalian terutama tentang pentingnya 1000 hari pertama kehidupan anak dengan harapan agar kelak bisa mencetak generasi muda yang sehat untuk menuju Indonesia emas,” imbuh dosen Prodi Sastra Jepang ini.
Di temui di sela-sela penyuluhan Arkha Rosyaria Badrus, Dekan Fikes Unitomo menjelaskan pentingnya orang tua untuk memperhatikan asupan makanan anak sejak dini. “Masalah Stunting adalah sangat penting, jjka anak lebih pendek dari teman seusianya, bisa jadi si anak memiliki masalah dengan pemenuhan gizinya” paparnya.
Menurutnya upaya untuk mendeteksi resiko stunting adalah dari sejak bayi dalam kandungan. “Untuk menilai apakah ada resiko pertumbuhan janin terhambat (PJT) salah satunya adalah melalui pemeriksaan USG,” kata dosen Prodi Kebidanan tersebut.
Dalam pelaksanaan kegiatan pemeriksaan dan penyuluhan kesehatan tersebut dilaksanakan juga pelatihan Origami (seni melipat kertas ala Jepang) bagi Ibu -ibu mengisi waktu ketika mengantri pemeriksaan USG.(AGBAR)



